"SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA, SEMOGA ANDA SUKA..."

Selasa, 09 Juli 2013

SEPEDA


SEPEDA



Sepeda beroda dua
Berpuluh-puluh, bahkan beratus-ratus
Jeruji di dalamnya.

Jika kau hendak bersepeda,
pasanglah kedua rodanya
Eratkanlah mur dan bautnya.

Jika kau hendak bersepeda,
Kau harus pandai mendayuhnya
Dayuh dengan semangat dan kesabaran.

Jika kau hendak bersepeda,
Kau harus pandai menyetirnya
Lihatlah, carilah, ingatlah dan telusurilah
Setiap kelokkan-kelokkan jalan.

Jika kau tak ingin jatuh dari sepeda,
Persiapkan mental dan ragamu
Sebelum kau akan menyesal.



Created by: Dedy G.
Dumai, 2010

S E B A B


S E B A B



Sebab tak berdawai,
Di jemari mengikat kuat
Menjadi awal pintu kefanaan.

Sebab tak terlentik,
Menggambar aku tersudut depan
Mencabik masa depan.

Sebab tak berpuing,
Runtuh penuh merata
Terlambai angin kemana
Aku, sebab tak terikat.


Created by : Dedy G.
Dumai, 2010

Do'aku


DO’AKU



Ya Tuhan...
Penulis puisi semesta,
Penguasa setiap duka.

Aku di sini...
Bersujud di lembahmu...
Meminta segenap puisiMu,

Selamatkanlah...
Dari negriMu,
Tuhan...



Created by : Dedy G.
Dumai, 2010

ILALANG


ILALANG 


Masih saja ...
Bintang bertemankan malam
Pungguk bermimpikan bulan
Dan kabut setia menjaga awan

Pagi tiba ...
Tak bosannya ayam bersajak...
Bak karang yang dicumbu
Ribuan ombak,
Tak bosannnya embun menangkap 
Dedaunan yang masih tertidur lelap
Dan tak bosannya mentari menaburi
Warna-warni pasi di muka para pencari jati

Tak seperti aku...
Sebatang  ilalang...

Coba Lihatlah ke padang
Kau akan temukan ombak-ombak ketenangan
Kau akan dengar nyanyian-nyanyian ilalang
Yang senantiasa mengais-ngais kehidupan

Aku ilalang...
Yang terhipnotis alunan suara
Yang bersahaja terludahi fajar buta
Dan burung bisa mengintaiku kapan saja

Dan senja...
Tetap Menghapus peluhan asa
Menundukkan dinginnya dunia
Di bawah celah langit yang retak merah
Aku ilalang...
Yang tak bisa berdiri tegak
Yang tak bisa berenang di tengah ombak
Yang tak bisa bernyanyi
Yang tak bisa menampung dinginnya mentari
Dan tak bisa melukis senyum matahari

Aku ilalang...
Berdiri sendirian
Tak berwarna diantara kehijauan
Menunduk di balik kemerlapnya rerumputan

Aku ilalang...
Ilalang malang
Ilalang layang
Ilalang yang tak berdahan dan usang...



Created by : Dedy G.
Dumai, 29 juni 2013, 04:20 Wib


Cita-citaku setinggi tanah


CITA-CITAKU SETINGGI TANAH




Aku setangkai daun gebang yang tinggi
Terlahir menjadi panggung para musisi
Setiap pagi kau bisa mendengar musisi-musisi bernyanyi
Dan menari di panggungku ini

Musisi , mengicaukan lelapnya malam
Sampai matahari bangun kepagian
Jangankan aku, Pagi pun mungkin bosan
Selalu medengarkan musisi berkicauan

Tetapi semua tak kubiari,
Musisi-musisi itu bernyanyi sesuka hati
Aku juga masih punya impian...
Yang lebih tinggi dari ubi-ubian
Walau aku, harus menyambut waktu
Dan bergeluh dengan usia daunku

Sampai akhirnya aku terjatuh
Dari genggaman dahanku...
Bukan sakit yang kini kurasakan,
Melainkan ini awal senyuman
Yang kakiku langkahkan

Lalu aku dipungut rindu
Oleh penganyam-penganyam waktu
Inilah impianku


Created by: Dedy G.
Dumai, 7 juli 2013; 4:41 WIB