TINGGAL SEKERLIP
Tuhanku...
Ini tahtamu...
Memutar angin, melukis waktu,
dan membolak-balikan kerlipan lilin-lilin kecil
Sekedip tawa lalu duka,
Memanas lalu mendingin,
Menebal lalu mencair,
Menyungak lalu tegulai...
Tuhanku...
Kau sabitkan tawa dalam jumpa..
Canda yang tertata,
Riang bahagia meraba,
tiap kupandang harinya...
Tuhanku...
Kini cahayanya tinggal sekerlip,
tak terarah entah kemana...
Tuhanku...
Basuh warna siluetnya,
dan damaikan dalam senyumnya...
Kerlipan tinggal titipan,
Cahaya tinggal sebuah nama yang terukir
Di lembaran jati putih bertahta kamboja...
Namamu kan tersulam dalam balutan nadiku,
Candamu kan ku bingkai,
bersama mimpi-mimpiku,
Selamat jalan Ayahku...
Created by : Deddy G.
31 Oktober 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa tinggalkan kritik dan sarannya gan :)